Follow our journey to becoming the world's premium tilapia fish producer. SEE OUR JOURNEY HERE

Ibu Hamil Muda, Hindari 8 Aktivitas Ini!

Kehamilan terutama hamil muda (3 bulan pertama) adalah waktu yang sangat penting bagi ibu dan bayi. Untuk memastikan perkembangan janin yang sehat, ada beberapa aktivitas yang harus dihindari oleh ibu hamil muda. Berikut ini adalah panduan dari UNICEF dan National Institutes of Health (NIH) tentang hal-hal yang perlu dihindari selama kehamilan.

1. Mengonsumsi Makanan Tertentu

Foto: pixabay.com

    Nutrisi yang baik sangat penting selama kehamilan, tetapi ada beberapa makanan yang harus dihindari untuk mencegah infeksi yang berbahaya:

    • Susu mentah dan keju lunak dari susu mentah: Produk susu yang tidak dipasteurisasi bisa mengandung bakteri berbahaya bagi ibu hamil dan juga janinnya.
    • Makanan yang sudah kadaluarsa: Selalu periksa tanggal kadaluarsa sebelum mengonsumsi makanan, karena bakteri yang timbul akibat makanan yang busuk dapat berbahaya bagi ibu hamil dan bayinya.
    • Daging mentah atau setengah matang: Daging yang tidak dimasak dengan sempurna bisa mengandung parasit dan bakteri yang berbahaya bagi ibu hamil dan janin.
    • Ikan dan makanan laut mentah atau asap: Risiko kontaminasi bakteri dan merkuri tinggi pada makanan ini yang dapat membahayakan ibu hamil dan bayinya.
    • Telur mentah: Hindari konsumsi telur yang tidak dimasak sepenuhnya untuk menghindari bakteri berbahaya.
    • Biji-bijian dan kacang-kacangan yang belum dimasak: Biji yang belum dimasak dapat mengandung bakteri.

    Pastikan juga untuk selalu mencuci tangan sebelum makan, mencuci sayuran dan buah-buahan, serta menyimpan makanan pada suhu yang tepat untuk menghindari bakteri dan kuman yang berbahaya bagi tubuh ibu hamil dan bayinya.

    2. Mengonsumsi Alkohol

    Foto: pixabay.com

      Mengonsumsi alkohol selama kehamilan dapat menyebabkan gangguan pertumbuhan dan perkembangan otak pada bayi. Anak-anak yang terpapar alkohol dalam kandungan berisiko mengalami masalah belajar dan perilaku. Oleh karena itu, sebaiknya hindari alkohol sepenuhnya selama kehamilan.

      3. Merokok

      Foto: pixabay.com

        Merokok dapat membatasi suplai oksigen ke bayi, meningkatkan risiko berat badan lahir rendah, serta berbagai masalah kesehatan lainnya. Anak-anak yang terpapar asap rokok lebih rentan terhadap asma dan penyakit serius lainnya. Untuk berhenti merokok, konsultasikan dengan penyedia layanan kesehatan Kamu.

        4. Mengonsumsi Kafein Berlebih

        Foto: pixabay.com

          Kafein dalam jumlah besar dapat menghambat perkembangan janin. Ibu hamil disarankan untuk tidak mengonsumsi lebih dari 200 mg kafein per hari. Pastikan untuk membaca label nutrisi dengan cermat. Kafein banyak terdapat pada produk olahan kopi dan teh.

          5. Mengangkat Beban Berat

          Foto: jakartanotebook.com

            Mengangkat beban berat dapat menimbulkan tekanan yang tidak perlu pada tubuh dan meningkatkan risiko cedera. Sebaiknya hindari aktivitas yang memerlukan pengangkatan beban berat seperti mengangkat galon, tabung gas, dan benda berat lain sehari-hari.

            6. Terpapar Asap Rokok

            Foto: pixabay.com

              Paparan asap rokok dari orang lain, atau perokok pasif, juga dapat berdampak negatif pada kesehatan ibu dan bayi. Hindari lingkungan yang terpapar asap rokok. Segeralah menjauh jika kamu terlanjur berada di area yang terdapat banyak asap rokok.

              7. Olahraga Berlebihan

              Foto: pixabay.com

                Meskipun olahraga ringan sangat dianjurkan, hindari olahraga yang terlalu berat atau aktivitas yang menyebabkan kelelahan ekstrem seperti durasi olahraga yang terlalu lama hingga tarikan otot yang terlalu keras. Pastikan Kamu bisa bergerak dengan nyaman saat berolahraga dan tidak terlalu kelelahan.

                8. Aktivitas dengan Risiko Jatuh atau Cedera

                Foto: pixabay.com

                  Hindari olahraga dan aktivitas yang memiliki risiko tinggi jatuh atau cedera pada perut, seperti sepak bola, bersepeda atau basket. Selain itu, hindari juga berolahraga di luar ruangan saat cuaca sangat panas, serta penggunaan sauna, bak mandi air panas, dan ruang uap.

                  Kesimpulan

                  Menghindari aktivitas-aktivitas di atas dapat membantu memastikan kehamilan yang sehat dan aman untuk Kamu dan bayi. Jika Kamu ragu tentang keamanan makanan atau kegiatan tertentu selama kehamilan, selalu konsultasikan dengan dokter kandungan Kamu.

                  Untuk menjaga gizi ibu hamil dan keluarga, pertimbangkan makanan berprotein hewani yang tinggi namun tetap praktis dibuat dan nikmat di lidah, seperti ikan tilapia filet dari Regal Springs Indonesia. Semoga kamu sehat selalu, ya!