Follow our journey to becoming the world's premium tilapia fish producer. SEE OUR JOURNEY HERE

Mengenal World Water Forum: Pentingnya Air Bersih untuk Masa Depan

Mengenal World Water Forum

World Water Forum merupakan pertemuan internasional terbesar di sektor air yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan. World Water Forum bukan sekadar konferensi, melainkan terdiri dari tiga fase: fase persiapan selama tiga tahun (preparatory phase), fase acara selama satu minggu (event phase), dan fase sintesis hasil (synthesis phase) dengan dukungan berkelanjutan untuk tindakan kolektif terkait dengan proyek-proyek di sektor air.

Acara ini diselenggarakan setiap tiga tahun sekali oleh Dewan Air Dunia (World Water Council) bersama dengan kota tuan rumah, dan pertama kali diadakan pada tahun 1997. Pada tahun 2024, World Water Forum Ke-10 digelar di Bali, dengan Indonesia sebagai tuan rumah.

Peran dan Tujuan World Water Forum

Foto: World Water Council

World Water Forum bertujuan untuk mengumpulkan peserta dari berbagai tingkatan dan bidang, termasuk politik, lembaga multilateral, akademisi, masyarakat sipil, dan sektor swasta untuk sama-sama memperjuangkan pengelolaan sumber daya air yang berkelanjutan.

Jumlah peserta forum ini terus meningkat dari beberapa ratus menjadi puluhan ribu dari tahun ke tahun, baik dari komunitas internasional maupun negara tuan rumah. Pada tanggal 18 hingga 25 Mei 2024, para kepala negara, pimpinan organisasi internasional, pejabat pemerintah tingkat tinggi, pakar, cendekiawan, pengusaha, dan ekonom dari seluruh dunia akan berbagi pengetahuan, pengalaman, dan praktik terkait berbagai topik tentang air di Bali, Indonesia.

WWF ke-10 tahun 2024 membawa enam sub-tema utama, termasuk keamanan air dan kemakmuran; air untuk manusia dan alam; pengurangan risiko bencana dan manajemen; tata kelola, kerjasama, dan hidro-diplomasi; keuangan air yang berkelanjutan; dan pengetahuan serta inovasi terkait sektor air.

Tantangan dan Solusi Air Bersih di World Water Forum Ke-10

Foto: kemenparekraf.go.id

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, sebagai tuan rumah World Water Forum Ke-10 menyoroti pentingnya keberlanjutan sumber daya air sebagai isu mendesak bagi dunia. Kebutuhan air global meningkat tajam seiring dengan pertumbuhan penduduk dan industri, sementara ketersediaan air berkualitas dan berkelanjutan semakin sulit akibat degradasi lingkungan dan perubahan iklim. Untuk itu, diperlukan manajemen sumber daya air yang efisien dan terintegrasi guna mencapai kemakmuran bersama.

Jokowi menekankan beberapa agenda penting yang harus diprioritaskan: upaya konservasi air, ketersediaan air bersih dan sanitasi, ketahanan pangan dan energi, serta mitigasi bencana alam seperti banjir dan kekeringan. Semua agenda ini memerlukan partisipasi komunitas, dukungan dari berbagai pemangku kepentingan, serta dialog dan kemitraan antarnegara dalam semangat kebersamaan untuk kesejahteraan global. Selain itu, inovasi-inovasi, terutama dalam pembiayaan yang melibatkan sektor pemerintah dan swasta, serta inovasi teknologi, sangat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan pangan dan energi, serta komitmen dari semua pihak untuk bekerja sama.

Inisiatif dan Proyek Penting World Water Forum Ke-10

Foto: World Water Council

Dalam rangka mendukung tema “Air untuk Kemakmuran Bersama” dalam World Water Forum ke-10 di Bali, sebanyak 113 proyek telah diusulkan untuk mengatasi sejumlah isu krusial terkait air. Proyek-proyek ini mencakup 11 topik utama yang meliputi berbagai aspek penting, mulai dari keamanan air hingga inovasi dan kebijakan yang berkelanjutan.

Setiap proyek berkontribusi pada upaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan terkait air, seperti konservasi sumber daya air, pengurangan risiko bencana, dan peningkatan akses terhadap air bersih dan sanitasi. Dari desa-desa pedalaman hingga kota-kota besar, proyek-proyek ini menjangkau berbagai wilayah dan masyarakat untuk memastikan bahwa setiap individu memiliki akses yang adil dan berkelanjutan terhadap air yang bersih dan aman.

Dengan kolaborasi lintas sektor dan partisipasi dari berbagai pihak, harapannya proyek-proyek ini dapat memberikan dampak positif yang nyata dalam meningkatkan kualitas hidup dan memastikan keberlanjutan sumber daya air bagi generasi mendatang. Dari 113 proyek tersebut, berikut adalah beberapa di antaranya:

  • Pendirian Pusat Keunggulan untuk Air dan Iklim di Indonesia
  • Program Pelatihan Regional Indonesia dari WMO
  • Pusat Keunggulan Teknologi Sabo di Indonesia
  • Pembentukan Gugus Tugas Internasional dan Interdisipliner
  • Pertukaran Pengetahuan Manajemen Air dengan Program Blue Deal
  • Mendukung “PACWA” untuk Profesional dari Mesir dan Negara Afrika
  • Manajemen Danau Berkelanjutan di Indonesia
  • Dan proyek-proyek lainnya

Mendukung Misi World Water Forum

Foto: bisanews.id

Regal Springs Indonesia, sebagai perusahaan budidaya tilapia, turut mendukung misi World Water Forum dan pemerintah Republik Indonesia dalam strateginya mewujudkan sumber daya air yang berkelanjutan. Regal Springs Indonesia berkomitmen untuk menerapkan praktik budidaya yang ramah lingkungan dan efisien dalam penggunaan air, serta mendukung berbagai inisiatif untuk konservasi dan pemulihan sumber daya air.

Dengan terlibat aktif dalam upaya ini, Regal Springs Indonesia berkontribusi dalam mencapai ketersediaan air bersih dan sanitasi yang lebih baik, serta mendukung ketahanan pangan dan energi di masa depan. Melalui kolaborasi dengan berbagai pihak, perusahaan ini berusaha untuk menciptakan masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan bagi generasi mendatang.

Mari Dukung World Water Forum untuk Sumber Daya Air Berkelanjutan!

World Water Forum memainkan peran penting dalam mengumpulkan berbagai pemangku kepentingan untuk bersama-sama mencari solusi atas tantangan global terkait air. Dengan dukungan dari berbagai pihak, termasuk Regal Springs Indonesia, kita dapat bekerja sama untuk mewujudkan ketersediaan air yang berkelanjutan dan berkualitas bagi semua. Mari kita lanjutkan upaya ini untuk masa depan yang lebih baik.