Ikan nila, atau dikenal juga sebagai tilapia, adalah salah satu ikan air tawar yang memiliki peran penting dalam budidaya perikanan di Indonesia. Dalam upaya untuk meningkatkan produksi dan kualitas ikan nila, telah dilakukan berbagai riset dan penelitian untuk menciptakan variasi benih ikan nila atau tilapia yang memiliki berbagai keunggulan dan keunikan tersendiri. Artikel ini akan mengenalkan jenis-jenis ikan nila unggul yang perlu Anda ketahui.
1. Ikan Nila Best (Bogor Enhanced Strain Tilapia)
![](https://regalsprings.co.id/wp-content/uploads/2023/10/ikan-tilapia-01.jpeg)
Ikan nila atau tilapia BEST adalah salah satu hasil pemuliaan ikan nila yang dilakukan dengan menggunakan karakteristik keunggulan dalam pertumbuhan. Ikan ini merupakan hasil penelitian dari Tim Peneliti Balai Riset Perikanan Budidaya Air Tawar Bogor.
Keunggulan dari ikan nila BEST meliputi ketahanan terhadap penyakit yang 140% lebih baik dibandingkan dengan ikan nila biasa. Ikan ini juga memiliki pertumbuhan yang sangat baik, mencapai 300-500 gram dalam waktu hanya 4 bulan. Bahkan, ketahanan terhadap lingkungan dengan salinitas hingga 15 ppt membuat ikan nila BEST masuk menjadi salah satu ikan nila yang unggul.
2. Ikan Nila Srikandi (Salinity Resistant Improvement from Sukamandi)
![](https://regalsprings.co.id/wp-content/uploads/2023/10/ikan-tilapia-02-1024x683.jpeg)
Ikan nila atau tilapia Srikandi merupakan salah satu varietas ikan nila hasil pemuliaan oleh Balai Penelitian Pemuliaan Ikan (BPPI) Sukamandi, Subang, Jawa Barat. Ikan ini telah dirilis oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan pada tahun 2012.
Keunikan ikan nila Srikandi adalah toleransinya yang tinggi terhadap lingkungan dengan tingkat salinitas hingga ≤ 30 ppt. Selain itu, ikan nila Srikandi juga memiliki pertumbuhan yang cepat dan ketahanan terhadap penyakit, menjadikannya solusi ideal untuk memanfaatkan lahan-lahan sub-optimal di sepanjang pesisir.
3. Ikan Nila Nirwana 2 (Nila Ras Wanayasa)
![](https://regalsprings.co.id/wp-content/uploads/2023/10/ikan-tilapia-03.jpeg)
Ikan nila atau tilapia Nirwana 2 adalah hasil pengembangan dari Balai Pengembangan Benih Ikan Wanayasa yang terletak di Purwakarta, Jawa Barat. “Nirwana” singkatan dari Nila Ras Wanayasa. Keunggulan ikan nila Nirwana terletak pada pertumbuhannya yang sangat cepat, mencapai bobot 1 kilogram dalam waktu hanya enam bulan.
Ikan nila atau tilapia Nirwana 2 ini bentuk tubuhnya lebih lebar, kepala lebih pendek, dan struktur dagingnya lebih tebal dibandingkan dengan ikan nila biasa. Ikan nila Nirwana 2, yang telah dirilis oleh Menteri Kelautan dan Perikanan pada 2012 ini memiliki pertumbuhan 15% lebih tinggi dari generasi sebelumnya.
4. Ikan Nila Gesit (Genetically Supermale Indonesian Tilapia)
![](https://regalsprings.co.id/wp-content/uploads/2023/10/ikan-tilapia-04.jpeg)
Ikan Genetically Supermale Indonesian Tilapia (GESIT) dibuat oleh peneliti dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Balai Riset Perikanan Budidaya Air Tawar (BBPBAT), dan Institut Pertanian Bogor (IPB).
Nila GESIT bisa mencapai ukuran 8 cm dalam 4-5 bulan. Khusus yang memiliki kromosom YY, ikan ini memiliki keunggulan dalam hal kelamin jantan, dengan 98-100 persen turunannya berjenis kelamin jantan. Keunggulan ekonomis lainnya adalah pertumbuhannya yang sangat cepat, mencapai berat 600 gram per ekor dalam waktu lima hingga enam bulan.
5. Ikan Nila Jatimbulan
![](https://regalsprings.co.id/wp-content/uploads/2023/10/ikan-tilapia-05.jpeg)
Ikan nila Jatimbulan merupakan hasil perekayasaan oleh Unit Pelaksana Teknis Perikanan Budidaya Air Tawar (PBAT) Umbulan di Pasuruan, Jawa Timur. Keunggulan ikan ini terletak pada pertumbuhannya yang lebih cepat dibandingkan dengan ikan nila biasa dan struktur dagingnya yang lebih kenyal.
6. Ikan Nila Larasati (Nila Merah Strain Janti)
![](https://regalsprings.co.id/wp-content/uploads/2023/10/ikan-tilapia-06.jpeg)
Ikan nila Larasati adalah hasil pemuliaan oleh Perbenihan Budidaya Ikan Air Tawar (PBIAT) Janti, Klaten, Jawa Tengah. Ikan ini merupakan persilangan antara ikan nila hitam dengan nila merah.
Keunggulan ikan nila Larasati adalah pertumbuhannya yang mirip dengan nila merah dan kemampuan merespons pakan seperti nila hitam. Selain itu, pemeliharaannya lebih cepat dan memiliki jumlah daging yang lebih banyak, serta tingkat kelangsungan hidup yang tinggi.
7. Ikan Nila atau Tilapia AN (Aquafarm Nusantara)
![](https://regalsprings.co.id/wp-content/uploads/2023/10/ikan-tilapia-07-Large-1024x682.jpeg)
Ikan nila atau tilapia Aquafarm Nusantara atau kami sebut Ikan Nila AN merupakan hasil pengembangan dari PT Aqua Farm Nusantara atau yang lebih dikenal dengan Regal Springs Indonesia. Ikan nila yang sudah dikenal dalam budidaya di Indonesia yaitu Oreochromis Niloticus ini dikembangkan kembali dengan cara program pemuliaan yaitu penyeleksian keluarga ikan nila terbaik disetiap generasinya untuk mendapatkan ketahanan dan pertumbuhan ikan yang unggul.
Keunikan dari ikan nila AN ini terletak pada budidayanya yang dilakukan di danau air tawar yang kaya oksigen, dengan penggunaan pakan apung rendah fosfor, dan menggunakan keramba jaring apung yang tidak memakan ganggang atau lumpur.
Hasil dari budidaya ini adalah ikan nila dengan daging premium yang putih, berlapis, lezat, dan tidak berbau amis. Ikan nila AN ini telah menjadi pilihan utama bagi mereka yang menginginkan ikan nila dengan kualitas terbaik dan mencari alternatif unggul dalam budidaya ikan nila. Dengan menggabungkan teknologi modern dan pemeliharaan yang baik, ikan nila AN menjadi salah satu pilihan yang sangat menarik bagi industri perikanan di Indonesia.
Dengan mengenal berbagai jenis ikan nila unggul ini, petani ikan dapat memilih varietas yang sesuai dengan kebutuhan mereka dan meningkatkan produktivitas serta kualitas ikan nila dalam usaha budidaya mereka. Ikan nila unggul ini merupakan bukti nyata dari upaya pemuliaan dan riset di bidang perikanan yang terus berkembang di Indonesia.